Tanya Tukang Cuci

Suara Karya, Sabtu, 26 Juli 2008

http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=205462


Tanya Tukang Cuci
Cerpen: Yonathan Rahardjo

Sabtu, 26 Juli 2008
Setiap pagi kami berjalan beriring ke rumah tuan yang mempekerjakan kami. Di situ sudah tersedia pakaian kering, yang kami jemur kemarin hari. Akulah yang bertugas menyetrika pakaian mereka, sedangkan ibuku menuju tempat tuan yang lain, untuk mencuci pakaian keluarga tuan itu. Baru setelah itu ibu pun ke tempat aku masih menyetrika, untuk mencuci pakaian tuan dan anak-anaknya, serta milik anak-anak kos yang mempercayakan pakaian mereka.

Tempat aku menyetrika pakaian adalah teras kamar satu anak kos, yang tidak menyerahkan pakaiannya untuk kami cuci dan kami setrika sejak adiknya menumpang kos. Ia mengalihkan uang cuciannya untuk membayar tumpangan bagi adiknya. Hampir tiap hari, kini, anak kos ini mencuci pakaiannya sendiri. Namun, tidak pernah kulihat ia menyetrika, sehingga apabila kuamati pakaiannya memang tidak licin tersetrika, namun tetap dipakainya pergi bekerja.

Ikuti selengkapnya pada buku karya Yonathan Rahardjo yang akan diterbitkan.